Tuesday, March 26, 2013

Langkah Cara Membersihkan Karburator Sendiri

Langkah Cara Membersihkan Karburator Sendiri

SolusiMobil.com - Karburator adalah sebuah alat yang mencampur udara dan bahan bakar untuk sebuah mesin pembakaran dalam. Mayoritas motor masih menggunakan karburator dikarenakan lebih ringan dan murah, namun pada tahun 2005 sudah banyak model baru diperkenalkan dengan injeksi bahan bakar.
Karburator juga merupakan sangat suatu alat yang sangat vital sekali, dimana perawatannya pun harus rutin agar tetap enak digunakan. Jika perawatannya tidak baik, maka besar kemungkinan motor menjadi rewel dan bisa ngadat saat Anda kendarai.

Maka dari itu, disarankan agar membersihkan karburator minimal paling tidak 3 bulan sekali, karena kalau terlalu sering dapat membuat baut cepat aus.

Berikut beberapa cara yang dapat diperhatikan untuk membersihkan karburator :

1. Bersihkan filter udara/penampung debu
Lepaskan filter udara yang terpasang pada mulut karburator, lepas busa filter lalu bersihkan dengan cairan pembersih, kemudian biarkan kering sendiri. Jangan dibersihkan dengan cara disemprot udara bertekanan tinggi, karena dapat menyebabkan rusaknya pori-pori busa filter tersebut.

2. Bersihkan karburator
Buka karburator dengan cara melepas baut-baut pengikat, tutup karburator, katup cuk/choke, kran bensin. Gunakan kunci yang sesuai agar alat-alat tersebut tidak gampang dol. Lepas komponen-komponen karburator lalu tempatkan dalam wadah yang berisi cairan pembersih, biar gampang gunakan cairannya bensin. Lepas mangkok karburator, pelampung dan jarum pelampung, main jet, pilot jet, dan yang lainnya. Hati-hati terhadap parts yang kecil-kecil dan seal/karet pelindung, tempatkan dalam wadah yang mudah terlihat, agar nanti saat pemasangan tidak bingung mencarinya.

Jika sudah terlepas semuanya maka bersihkan karburator dengan kuas, lalu semprot lubang-lubangnya dengan udara bertekanan tinggi. Gunakan amplas halus untuk membersihkan kotoran pada spuyer-spuyer, Jangan terlalu banyak mengamplasnya, karena dapat menyebabkan perubahaan ukuran diameter spuyer. Setelah bersih, pasang kembali spuyer-spuyer tersebut. Gunakan obeng spuyer dan pengecangannya jangan terlalu keras, cukup gunakan dua jari pada ujung obeng.

3. Setel tinggi pelampung
Sebelum dipasang komponen-komponen karburator, jangan lupa untuk mengatur tinggi pelampung bensin dengan menggunakan jangka sorong/stigmat.

4. Rakit karburator
Pasang kembali bagian-bagian karburator yang tadi dilepas. Rakit karburator dan filter udara dengan dipasangkan kembali pada lubang mesin. Lalu setel kongdisi langsam motor pada keadaan mesin hidup. Setel spuyer angin-angin dengan cara memutar searah jarum jam smpai mentok, lalu putar balik beberapa putaran sesuai dengan standar mesin atau kondisi mesin motor kita.

Setel juga baut penyetel langsam yang terletak di pinggir badan karburator. Setel pada keadaan panas mesin yang ideal. Setelan putaran mesin jangan terlalu rendah atau pelan, hal ini dapat menyebabkan oli tidak dapat naik karena tidak terpompa akibat rendahnya putaran mesin.

Semoga dengan mengikuti beberapa tips yang telah disebutkan tadi, kita dapat merawat karburator kendaraan kita dengan baik lagi tanpa harus membawanya ke bengkel, karena kita dapat melakukannya sendiri.



1 comment: